Archive for March, 2012


Perubahan itu

 

Masih ingat dulu ketika di awal-awal kedatanganku di tanah air setelah puas belajar dan jalan-jalan di negeri tempat lahirnya Sang Jenius, Einstein. Ternyata banyak perubahan yang tidak di duga-duga. Saya rasa enam bulan bukanlah waktu yang lama, tetapi banyak sekali perubahan itu, baik perubahan fisik, perubahan pola pikir dan perubahan prilaku atau kebiasaan. Perubahan juga saya rasakan sendiri. Lingkungan, budaya dan kondisi alam yang berbeda memaksa saya untuk bisa beradaptasi dengan cepat karena pengaruh jetlag dan culture shock. Kadang melihat semua perubahan ini membuat saya tersenyum sendiri, hehe…

 

Kampus IPB sekarang banyak berubah. Bisa dibilang tambah keren. Walaupun agak lebih panas. Rektor kami sedang mengejar target pembangunan tahap III untuk tahun 2010-2030. Sekarang banyak bangunan baru. Jumlah ruangan untuk meningkatkan mutu pendidikan seperti kelas dan laboratorium di beberapa fakultas ditambah, perpustakaan jadi lebih keren, jalan-jalan dibuat datar untuk memudahkan bersepeda. Saat saya masuk ke dalam rektorat yang berbentuk seperti piramid itu, saya melihat sejumlah unit transportasi baru yang cukup unik untuk mahasiswa. Sepertinya mereka ingin mengadaptasi sistem transportasi yang ada di Kasetsart University, Thailand. Hanya tinggal masalah waktu sampai semua kendaraan itu beroprasi di kampus hijau ini.

 

Perubahan juga banyak terjadi di hunian madani, Kastil Ummi di Perumahan Taman Darmaga Permai. Disinilah saya tinggal selama saya belajar di IPB. Adik-adik di perumahan ini sekarang telah tumbuh besar. Pertumbuhan yang cukup pesat selama 6 bulan saya tinggalkan. Bim-bim sekarang sudah kelas 3 SMP. Dulu sebelum saya tinggalkan, saya masih jauh lebih tinggi darinya, tapi lihatlah sekarang, sekarang dia lebih tinggi dari saya. Pertumbuhan yang cepat ini pun dialami oleh beberapa anak lainnya. Masjid di depan rumah kami sekarang tampak lebih luas. Cat dan madingnya pun baru. Syukurlah jamaah masjid ini tidak pernah berkurang. Justru sebaliknya. Sekarang saat magrib, masjid selalu penuh sampai shaf paling belakang, hampir mengenai pintu. Saat subuh, tidak kurang dari 3 shaf masjid terisi. Pengajian mingguan dan bulanan pun masih rutin dilaksanakan.

 

Kastil Ummi pun sekarang lebih menyenangkan. Selain menggunakan kabel LAN, kami pun sekarang bisa mengakses internet dengan wifi. Kolam depan rumah sudah dibersihkan dan siap diisi dengan ikan-ikan. Para penghuninya pun selalu menyenangkan. Ada beberapa penghuni baru di rumah ini, sebagian sudah saya kenal sebelumnya. Sekarang pun Kastil Ummi memiliki program-program terbaru. Kebetulan ada penghuni Kastil yang lebih paham tahsin tilawah, oleh karena itu kami memiliki program Mudzakarah Qur’an yang dilaksanakan setiap harinya dari selesai shalat maghrib sampai waktu isya. Di sini kami dapat belajar banagimana cara membaca Al-Quran dengan baik dan benar. Penghuninya pun masih tetap kompak seperti dulu. Beberapa waktu yang lalu kami selalu pergi bersama seperti menjenguk teman yang sakit, menghadiri seminar teman bersama dan nonton film bareng di bioskop. The Raid and Negeri 5 Menara are recommended to watch!!

 

Yuk mulai nulis lagi Open-mouthed smile

Have a nice day!!

After climbing a great hill, one finds that there are many more hills to climb. I have taken a moment here to rest, to steal a view of the glorious vista that surrounds me, to look back on the distance I have come. But I can only rest for a moment, for with the freedom comes responsibilities, and I dare not linger, for my long walk has not yet ended.

(Nelson Mandela)

 

 

Song for this beautiful morning…

 

 

 

 

Let’s heal the world. Make it a better place.

For you, me and the entire human race.

Smile.